Pada tahun ini, mahasiswa prodi film Universitas Multimedia Nusantara kembali mengadakan sebuah acara tahunan yaitu UCIFEST UMN Animation and Film Festival yang ke 12 dan diadakan secara daring. Namun, keterbatasan ini tentu tidak membuat UCIFEST 12 berhenti menjadi wadah apresiasi karya dari para pelajar dan mahasiswa di Indonesia. Melalui UCIFEST 12 tergambar bagaimana pandemi ini dapat menjadi momen bagi setiap orang untuk membuka peluang baru dalam berkarya, serta sebagai kekuatan untuk merangkul cakupan yang lebih luas. UCIFEST 12 dilaksanakan secara online sejak hari Senin, 05 April sampai dengan Senin, 12 April 2021, mulai pukul 16:30 WIB hingga 18:00 WIB (05 08 April 2021) dan pukul 14:00 WIB hingga 18:00 WIB (09 12 April 2021). Melalui akun YouTube UCIFEST UMN Animation and Film Festival dengan melakukan registrasi melalui Loket.com (bit.ly/EventUCIFEST12).
Kompetisi Film Pendek UCIFEST 12 menerima 284 karya film, animasi, dan dokumenter dari 14 Provinsi, 35 kota, 47 universitas, dan 49 SMA/SMK. Panitia menyeleksi 23 karya kompetisi dan 34 karya film non kompetisi selama festival berlangsung. Dalam rangka merayakan Hari Film Nasional, UCIFEST 12 juga memamerkan poster film yang diputar sejak 30 Maret hingga 12 April 2021 pada link https://www.artsteps.com/view/60425ca19e1b0f30b8f8da6b Pembukaan UCIFEST 12 diadakan pada Senin, 05 April 2021 dengan memutar 11 film karya terbaik mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara. Untuk dapat menonton pemutaran Film Kompetisi yang terbagi ke dalam 4 program dan program Non Kompetisi Official Selection UCIFEST 12, penonton yang telah melakukan registrasi dapat menonton melalui YouTube dalam bentuk unlisted selama 1 minggu dari tanggal 05 April 12 April 2021.
Pada hari kedua terdapat diskusi program kompetisi “Kematian Dunia, Kehidupan Manusia” dan program “Seminar Visual Effect Film Indonesia” bersama Gaga Nugraha. Hari ketiga terdapat program Pitching Forum secara online bekerja sama dengan Europe On Screen, dilanjutkan dengan Director’s One on One bersama Hanung Bramantyo dan Robby Ertanto yang membagi pengalaman mereka selama berada di dunia perfilman Indonesia. Pada hari keempat juga terdapat pemutaran dua program dokumenter, Constellation: Festival Film Dokumenter dan Feature Rotation, berupa pemutaran dan diskusi film Nominator Film Panjang Dokumenter Terbaik FFI 2020 “Between The Devil and The Deep Blue Sea” bersama Dwi Sujanti Nugraheni. Memasuki hari kelima terdapat dua diskusi program film kompetisi bersama pembuat filmnya “Mimpi dan Angan” dan Official Selection UCIFEST 12. Diskusi program kompetisi selanjutnya pada hari keenam “Terbentur Untuk Terbentuk” dilanjutkan dengan pemutaran dan diskusi untuk program Constellation: Galaxy (VFX dan FMT UMN). Pada hari ketujuh terdapat diskusi program kompetisi “Tangan Kanan, Tangan Kiri” dan pemutaran program Constellation: Jupiter.
Pada hari terakhir UCIFEST 12, terdapat Acara Penutupan dan Pengumuman Pemenang kategori Fiksi Pelajar, Animasi Pelajar, Fiksi Mahasiswa, Animasi Mahasiswa, Dokumenter Mahasiswa Film Kompetisi UCIFEST 12, Pitching Forum Mahasiswa, Film Favorit Penonton UCIFEST 12, dan Poster Favorit Pengunjung Pameran Poster Film UCIFEST 12. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.